Bentuknya yang kecil nan mungil dan kadang berada ditempat yang tidak sedap, sehingga banyak orang mengabaikan alat ini. Padahal kalau kita perhatikan banyak fungsinya. dialah "termometer"
"Saat anda periksa ke dokter atau ke sebuah klinik, selain ditanya keluhan sakit anda akan diukur tanda tanda vital. diantara tanda vital adalah suhu badan. Temperatur badan akan diukur dengan termometer walaupun anda tidak merasakan peningkatan suhu tubuh. perubahan suhu badan menjadi salah satu indikator adanya gangguan dalam sistem tubuh manusia. Suhu normal tubuh manusia dewasa berkisar 35,5-37,5 C. bila suhu melebihi 37,5C kita akan merasakan demam. Sedangkan demam bisa diakibatkan kurangnya cairan tubuh, adanya infeksi, dll. Sehingga pengukuran suhu tubuh menjadi hal yang penting dalam screening penyakit.
karenanya
Saat ada anggota keluarga kita yang menderita demam,biasanya kita memegang keningnya untuk mendeteksi demam. Padahal Mengukur suhu tidak bisa kita lakukan hanya dengan memegang badan seseorang dengan tangan, karena persepsi seseorang akan berbeda beda. jadi diperlukan sebuah alat pengukur suhu yang memiliki standar pengukuran. Alat ini kita kenal dengan termometer.
Keberadaan termometer dirumah kita akan sangat membantu mendeteksi kesehatan anggota keluarga kita. Terutama saat muncul gejala awal sakit. Cukup dengan menempelkan diketiak maka akan kita ketahui suhu badan kita. untuk jenis raksa kita harus menunggu sekitar 5 menit untuk mendapatkan hasil akurat. sedangkan jenis digital hanya beberapa detik saja, biasanya alat akan berbunyi setelah suhu maksimal. Bahkan teknologi terkini yang menggunakan inframerah hanya cukup diusap di kening maka diketahui berapa suhu tubuh kita.
Sebagian dari kita mungkin masih berpikir, kenapa kita harus repot repot menyediakan termometer badan dirumah ? bagaimana dengan anda ?
Komentar